Translate

Friday, March 27, 2015

[ 2015 | #65 ] : Books "AGATHA CHRISTIE'S COLLECTIONS [ 7 ]"

Series "AGATHA CHRISTIE'S COLLECTIONS #7"
# edisi cover warna cokelat logo burung gagak #
( Dumb Witness + By The Pricking of My Thumb + Cat Among The Pigeons + Sparkling Cyanide + Hercule Poirot's Christmas + The Adventures of Christmas Pudding )
Agatha Christie
Penerbit Gramedia Pustaka Utama
Kategori : Misteri, Detektif, Novel Terjemahan
Harga Normal : @ Rp. 00.000,-
Harga Diskon : @ Rp. 00.000,-
Harga Member : @ Rp. 20.000,- [ SALE ]
[ baru | segel ; sebagian sudah tersampul | @ 1 eks / judul ]
Status : SOLD 



1. "DUMB WITNESS"
( Saksi Bisu ) 
Status : SOLD

Sinopsis :
Empasan tubuhnya di lantai, teriakannya yang melengking memecah keheningan malam, mengusik kelelapan tidur seisi rumah. Pintu-pintu dibuka, lampu pun menyala. Miss Lawson melongok ke luar kamarnya yang letaknya paling dekat tangga. Berteriak histeris, perempuan itu tergopoh-gopoh turun. Yang lain berdatangan satu per satu: Charles menguap dan masih mengenakan jas kamar. Theresa, dengan hanya sehelai kain sutra berwarna gelap membalut tubuhnya. Bella, dengan kimono biru laut dan rambutnya penuh gulungan. Suaminya, Dokter Tanios, tidak kehilangan akal... Hercule Poirot membongkar misteri kematian Emily Arundell, perawan tua yang kaya raya. Pembunuhan itu direncanakan dengan begitu rapi dan mengagumkan, namun si pembunuh lupa, ada lidah si SAKSI BISU.                                                    
2. "BY THE PRICKING OF MY THUMBS"
( Rumah Di Tepi Kanal )
Status : SOLD

Sinopsis : 
"Aneh, rasanya aku pernah melihat rumah itu sebelumnya, entah di mana", kata Tuppence sambil menatap lukisan tersebut. "Aku harus mencari rumah itu". Maka Tuppence pun naik kereta, mencari rumah dalam lukisan itu. Dari sini dimulailah petualangan yang melibatkannya pada suatu kasus pembunuhan terpendam di masa lampau. Sang pembunuh menantinya di rumah itu—rumah di tepi kanal.
                                                       
3. "CAT AMONG THE PIGEONS"
( Kucing Di Tengah Burung Dara )
Status : SOLD

Sinopsis :
Mama tercinta, Kemarin malam telah terjadi pembunuhan. Bu Springer, guru olahraga kami, menjadi korban. Terjadinya tengah malam. Dan pagi ini polisi datang dan mengajukan pertanyaan-pertanyaan pada setiap orang. Bu Chadwick meminta agar kami tidak membicarakan hal itu pada siapa pun, tapi saya pikir Mama tentu ingin tahu. Anakmu tercinta, Jennifer.
                                         
4. "SPARKLING CYANIDE"
( Kenangan Kematian ) 
Status : SOLD

Sinopsis :
"Istri Anda, Rosemary, tidak bunuh diri. Dia dibunuh!" George Barton menerima surat kaleng yang misterius itu setahun setelah kematian istrinya, Rosemary. Semua berawal pada pesta ulang tahun Rosemary. Enam orang yang hadir ketika itu melihatnya mengangkat gelas sampanye dan meneguk isinya. Tiba-tiba dia tersungkur—mati. Keputusan hakim: bunuh diri dengan racun. Tapi setelah munculnya surat kaleng itu, orang mulai bertanya-tanya. Orang mulai mengingat-ingat: surat cinta Rosemary yang penuh asmara kepada kekasih gelapnya, Leopard yang misterius; ancaman-ancaman si tampan Anthony Browne; dan kenyataan bahwa Iris Marle, adiknya yang miskin, akan mewarisi kekayaannya. Dan ada orang yang ingat terlalu banyak. Maka si pembunuh pun beraksi lagi!

5. "HERCULE POIROT'S CHRISTMAS"
( Pembunuhan Di Malam Natal ) 
Status : SOLD

Sinopsis :
"Laki-laki tua yang lemah seperti ini, begitu kurus, kering tetapi dalam kematiannya begitu banyak darah…" Suara Hercule Poirot menghilang. Si tua Simeon Lee mengundang seluruh keluarganya untuk bersama-sama merayakan Natal di Gorston Hall. Dia menciptakan hiburan bagi dirinya sendiri dengan mempermainkan nafsu serakah mereka. Permainan ini ternyata mengusik kekuatan dan nafsu terpendam yang akhirnya membawa kematiannya. Hercule Poirot menghadapi kasus pembunuhan yang direncanakan dengan sangat cermat dan dilaksanakan dengan brilian, tetapi... ada terlalu banyak darah! 

6. "THE ADVENTURES OF CHRISTMAS PUDDING"
( Skandal Perjamuan Natal ) 
Status : SOLD

Sinopsis :
Jangan makan puding itu…

Puding Natal Khusus itu terhidang dengan segala kemegahannya di piring hidangan dari perak. Puding itu berbentuk bola kaki yang besar. Setangkai daun holly tertancap di atasnya, seperti bendera kemenangan, dan nyala api biru dan merah yang cemerlang semarak di sekelilingnya. Terdengar pekik sorak kagum dari semua yang hadir.
Hercule Poirot memandangi kue di piringnya dengan air muka agak aneh. Itu karena ia telah menemukan secarik surat pendek di tempat tidurnya, yang berbunyi:

JANGAN MAKAN PUDING PLUM YANG DIHIDANGKAN SEDIKIT PUN JUGA DARI SESEORANG YANG BERNIAT BAIK TERHADAP ANDA.                          
                                                                          
Best Regards,
@HobbyBuku

No comments:

Post a Comment

Note: Only a member of this blog may post a comment.